20/07/2009

Some my Activity and Creation

  Aswin Bahar on Starting Grid Pang on Starting Grid The Winning Team   3rd Position National Championship   Me and The Legend "ASWIN BAHAR"

Cara Mudah Perawatan ‘Air Filter’ Mobil Anda

Seperti halnya manusia, jeroan mesin harus senantiasa sehat dan bersih. Itulah sebabnya, filter udara terasa begitu penting. Bila peranti penyaring kualitas udara menuju bahan bakar tak berfungsi dengan baik, udara yang masuk bersama bahan bakar menuju ruang mesin adakalanya bercampur debu dan mengganggu kinerja mesin. Paling sederhana mengakibatkan mesin ‘terbatuk-batuk’. Untuk itu, ada baiknya kita selalu teliti dalam memilih filter udara yang dijual di pasaran. Memang, perawatannya relatif mudah, tinggal melepas filter dari sarangnya, lalu menyemprotkan kompresor. Cuma, bila tak dirawat dengan baik, amat mungkin tak bisa panjang umurnya. Berbagai merek saringan udara amat melimpah di pasaran saat ini. Dari yang terbuat dari karton dan menjadi suku cadang standar kendaraan. Menyimak aneka jenis filter udara yang ada di pasaran, tentulah cara merawatnya berbeda-beda. Karena itu, cermati trik jitu agar saringan tetap bersih dan terawat dengan baik. Untuk filter yang terbuat dari karton, usia pakainya paling banter Cuma sekitar 2500 km hingga 5000 km. Selebihnya, harus segera diganti. Karena kelemahan dari filter ini, pada usia pakai tertentu, permukaan karton menjadi ‘berbulu’. Bila hal ini dibiarkan, serpihan lembut yang bercampur dengan debu itu bisa ikut masuk ke ‘dapur pacu’ alias ruang pembakaran. Efek sampingnya, permukaan silinder akan tergores. Merawat filter karton, relatif mudah. Angkat filter dari sarangnya, lalu bersihkan dengan kompresor udara. Kalau perlu, bagian pinggir filter diketuk pakai gagang obeng hingga debu yang melekat rontok semua. Berbeda dengan filter yang terbuat dari spons. Umumnya mampu bertahan hingga 15.000 km atau setahun pakai. Seringan yang satu ini, merawatnya juga mudah. Celupkan saringan spons ke dalam air, lalu cuci pakai deterjen. Setelah benar-benar bersih, keringkan dengan cara diangin-anginkan ataupun dijemur tapi jangan sampai kena matahari secara langsung. Setelah kering, filter siap dipasang kembali. Untuk filter berbahan serat katun, lain lagi ceritanya. Yang satu ini, perawatannya rada mahal, lantaran harus dibersihkan pakai cairan khusus. Untuk K&N misalnya, ada larutan pembersihnya sendiri. Pembersih yang terdiri dari sabun khusus dan oli ini, penggunaannya agak khusus. Setelah filter dilepas dari rumahnya, kemudian peranti penyaring udara itu diketok hingga semua debu dan kotoran yang menempel rontok semua. Namun, saat ‘mengetok’ filter udara tersebut, usahakan menggunakan landasan yang empuk, seperti ban misalnya. Tahap selanjutnya adalah menyiram filter tersebut dengan air yang mengalir, baru kemudian disemprot dengan cairan sabun khusus. Setelah didiamkan selama kurang lebih 5 menit, filter tersebut kemudian disiram kembali dengan air. Proses tersebut diulang hingga air sisa pencucian terlihat lebih bening. Sebelum proses pengolesan dengan oli dilakukan, filter mesti dikeringkan. Ada dua cara yang dianjurkan, yakni yang pertama dengan hair dryer atau dengan compressor, tetapi dengan tekanan angin yang serendah mungkin. Akhir dari proses perawatan filter udara ditutup dengan pengolesan oli khusus.

19/07/2009

PERTEMUAN IKBH 18 JULI 2009


CIBUBUR 08/07/2009. Belum lama berselang KBHS tengah mengadakan pertemuan rutinnya kali ini dikediaman keluarga bapak Haji Hadi Sutrisno di bilangan Kranggan Jalan Camar 12 Bekasi. Suatu kawasan hunian yang cukup nyaman dan asri tentunya ketika kami bertandang kerumah beliau. Pepohonan yang rindang tumbuh menanungi halaman menambah sejuknya susana di pagi hari itu. Lumayan badan jadi segar lagi setelah lelah kurang lebih satu jam perjalanan menuju lokasi ini.


Sejak pagi hari rupanya telah berlangsung suatu acara sakral, Aqiqah putra keluarga Delly dan Arif. Alhamdulillah kini bertambah lagi satu warga KBHS. Selamat ya Del atas kelahiran putra tercintam semoga dengan adanya kelahiran putra ini akan membawa kebahagiaan keluargamu, menuju kelarga sakinah ma wahdah wa rohmah dan semakin mempererat tali silahturahmi antar keluarga besan, amien. Setelah acara ini usai dilanjutkan acara pertemuan KBHS diawali dengan pembukaan acara oleh bapak Tony Sis.


Kemudian sambutan dari pihak keluarga sohibul hajat oleh bapak H Hadi Sutrisno. Disampaikan ucapan teima kasih atas kehadiran para anggota KBHS. Dijlanjutkan pembacaan doa dipimpin oleh bapak Nur Effeny. Tak lama kemudian disusul acara ramah tamah antar anggota KBHS dan makan siang bersama diiringi oleh grup Musik yaitu Breakrows Band pimpinan Viza dan kawan-kawan, asuhan Bung Tony Sis.


Nampaknya putro-wayah Hadisoro sudah mulai menunjukan "taringnya", potensi bakat positif yang patut diacungkan jempol. Bagaimana dengan yang lain, kami masih menunggu kabarnya. Ayo kapan lagi disinilah wadah kreatifitas kalian ditempa, dan disalurkan KBHS kuminitas kawula mudanya juga ada.


Sementara iringan terus berlangsung, petemuan pengurus KBHS dilanjutkan dengan mambahas solusi seputar masalah format rutinitas penjadwalan pertemuan, dana sumbangan regular dan Mendit sekaligus serah terima jabatan pengurus KBHS untuk masa kepengurusan mendatang. Atas hasil pemilhan suar terbanyak pada tanggal 18/07/09 maka untuk sementara ketua KBHS dari ketua pengurus lama yaitu bapak Hadi Kusbiyanto terpilih diserahkan kepada pengurus baru terpilih yaitu bapak Rudi Winarto. (rw/09)

17/07/2009

Fwd: ATM Debit

Maling Berteknologi Canggih
Kapolwil: Ini Yang Pertama di Indonesia SURABAYA - Pemegang kartu ATM yang juga berfungsi sebagai kartu debit kini harus lebih waspada. Sebab, pelaku kejahatan semakin canggih dalam beraksi. Kartu debit pun sangat mudah dibobol. Kemarin, Unit Idik IV Tipiter (Tindak Pidana Tertentu) Satreskrim Polwiltabes Surabaya mengungkap kasus pembobolan kartu debit BCA dengan modus baru. Ho Tony Laurentius Hosana, tersangka kasus itu, menyadap data nasabah melalui alat canggih bernama skimmer. Data tersebut kemudian dimasukkan ke dalam "kartu kosong" (white card) miliknya. Kapolwiltabes Surabaya Kombes Pol Anang Iskandar menyebutkan, kasus yang diungkap anak buahnya kemarin itu merupakan yang pertama di Indonesia . "Sepanjang pengetahuan saya, belum ada satu pun pengungkapan kasus kartu debit yang dilakukan polisi. Jadi, pengungkapan ini merupakan yang pertama," kata Anang yang didampingi Kasatreskrim Polwiltabes Surabaya AKBP Mujiyono. Barang bukti yang disita polisi cukup banyak. Di antaranya, sebuah card reader/encoding merek Axicon, sebuah laptop, dan sebuah skimmer (pembaca data) merek Axicon. "Alat penyadap data nasabah tersebut dibeli tersangka di Hongkong," ungkap Anang. Berdasar informasi yang dihimpun Jawa Pos, pengungkapan tersebut bermula dari laporan BCA ke Mabes Polri pada Juli lalu. "Saat itu, BCA melapor adanya komplain transaksi dari para nasabah senilai Rp 300 juta dalam dua bulan terakhir," katanya. Selanjutnya, tim Eksus (Ekonomi Khusus) Bareskrim (Badan Reserse Kriminal) Mabes Polri turun tangan untuk menyelidiki dan memeriksa sejumlah saksi. Hasilnya, diketahui bahwa transaksi dan "jebolnya" kartu debit BCA itu terjadi di Surabaya .. Mabes Polri pun memerintah Polwiltabes Surabaya untuk mengungkap kasus tersebut. Penyelidikan yang dipimpin Kasubnit Idik IV Iptu Mulyadi tidak sia-sia. Polisi mencurigai Ho Tony Laurentius, 24, warga Regensi Blok A 21, Klampis Ngasem, Surabaya . Bos butik tersebut terbukti menyadap data nasabah BCA saat ada pembeli yang membayar melalui emisi debit BCA di tokonya. Kepada penyidik, Tony mengakui semua perbuatannya. "Saya memang berniat membobol kartu debit para pelanggan yang berbelanja di toko saya," ungkapnya. Salah satu buktinya adalah kenekatan Tony membeli skimmer dan card reader/encoding merek Axicon tersebut di luar negeri. "Alat itu dibeli di Hongkong seharga hampir Rp 50 juta," jelas Kanit Idik IV AKP Nunuk. Anang menjelaskan, modus yang dilakukan Tony sebenarnya cukup sederhana. "Jadi, setiap ada pelanggan yang membayar melalui kartu debit, dia hanya perlu mengintip dan mengingat enam digit PIN pelanggannya. Hal tersebut tidak terlalu sulit karena saat nasabah memasukkan PIN, biasanya gampang dilihat," ujar orang nomor satu di jajaran kepolisian Surabaya tersebut. Selanjutnya, skimmer canggih merek Axicon yang dibeli Tony jauh-jauh dari Hongkong itulah yang bekerja. "Saat pelanggan menggesek kartunya, hanya butuh beberapa menit, semua data rekening bank milik para pelanggan berpindah ke laptop Tony," jelasnya. Tampaknya, Tony menghubungkan EDC (alat pendebit kartu BCA) dengan skimmer, kemudian disambungkan ke laptop-nya. Kemudian, data tersebut dimasukkan ke dalam kartu kosong yang telah disiapkan. "Setelah semua data masuk, Tony tinggal memasukkan PIN yang sebelumnya diintip. Selanjutnya, dengan bebas dia menguras isi ATM korban," ungkap perwira dengan tiga mawar di pundak tersebut. Namun, belum lama beraksi, Tony ditangkap polisi. (ano)
---------- Pesan terusan ---------- Dari: Adhita Hadinda <dhitadinda@yahoo.com> Tanggal: 15 Juli 2009 22:27 Subjek: ATM Debit Ke: Rudi Winarto <rudiwinarto@gmail.com>

Hidup Adalah Sebuah Anugerah

Dhita Hari ini sebelum engkau berpikir untuk mengucapkan kata-kata kasar, ingatlah akan seseorang yang tidak bisa berbicara. Sebelum engka...